Aplikasi Jadwal Sholat Untuk Android

Assalamu'alaikum WR.WB

Aplikasi Jadwal Sholat Untuk Android
Jadwal Sholat - Prayer Times adalah sebuah aplikasi yang akan menunjukkan jadwal berdoa harian muslim berdasarkan lokasi pengguna.

Beberapa fitur dari aplikasi Prayer Times:

  1. Doa perhitungan jadwal dengan menggunakan metode perhitungan yang dipilih. Aplikasi ini akan mencoba mendeteksi metode terbaik untuk sobat, tetapi sobat selalu bisa mengubahnya nanti.
  2. Berbagai pilihan pemberitahuan berdoa. Sobat dapat pilih menggunakan azan atau hanya menggunakan pemberitahuan standar diingatkan waktu berdoa.
  3. Countdown ke waktu shalat berikutnya dengan warna yang tepat untuk menunjukkan seberapa dekat sobat dengan waktu berdoa berikutnya.
  4. Kiblat kompas untuk menunjukkan arah mana Ka'bah (kiblat).
Link Download Untuk Aplikasi Prayer Times : Download

Semoga aplikasi ini bisa bermanfaat bagi sobat saya meminta maaf apabila ada kesalahan di dalam artikel ini dan saya juga mengucapkan terima kasih atas kunjungan sobat.

Wassalamu'alaikum WR.WB 

Apa Saja Sunnah Harian Nabi Muhammad SAW ?

Assalamu'alaikum WR.WB

1. Shalat Tahajud
Shalat Tahajud adalah SHALAT TERAMAT PENTING SETELAH SHALAT FARDHU (wajib) lima waktu. Karena dengan shalat Tahajud Allah SWT akan MENGANGKAT DERAJAT kehidupan manusia.
Shalat Tahajud dilakukan diwaktu malam (setelah tidur) karena disaat malam sunyi tersebut melakukan shalat akan LEBIH KHUSYUK dan bacaan di waktu tersebut LEBIH BERKESAN
Abu Huraira R.A meriwayatkan RASULULLAH SAW bersabda :”Tuhan kita turun SETIAP MALAM ke langit dunia pada SEPERTIGA MALAM terakhir, dan berfirman – Siapa yang BERDO'A kepada-Ku PASTI AKU KABULKAN, siapa yang MEMOHON kepada-Ku PASTI AKU BERI, dan siapa yang MEMOHON AMPUN kepada-Ku, PASTI AKU AMPUNI !(HR. Al-Jama’ah).
Amr bin Al-Ash meriwayatkan Rasulullah SAW bersabda : ”Sedekat-dekat hamba kepada Allah SWT adalah PADA TENGAH MALAM TERAKHIR. Apabila engkau bisa termasuk golongan orang BERDZIKIR mengingat Allah SWT pada saat itu, maka lakukanlah(HR. Al-Hakim).
Salman Al-Farisi meriwayatkan, Rasulullah SAW bersabda : ”Kerjakanlah shalat malam, sebab itu adalah KEBIASAAN ORANG SHALEH sebelum kamu, JALAN MENDEKATKAN DIRI kepada Tuhan, PENEBUS KEJELEKAN, PENCEGAH DOSA, serta PENGHALAU SAKIT ”.

Pelaksanaan
- Shalat malam sebaiknya DILAKUKAN DI RUMAH, bukan di Masjid. 
- Bacaan shalat malam BOLEH NYARING dan juga BOLEH PELAN
- Jumlah rakaatnya MINIMAL 2 rakaat, 4, 8, dst, tidak terbatas. 
- Diakhiri dengan SHALAT SUNNAH WITIR 3 rakaat, ganjil.

2. Membaca & Mempelajari AL-QUR’AN
Al-Qur’an sebaiknya dipelajari secara SISTEMATIS, diungkap maknanya, digali kandungannya dan isinya sebagai PEDOMAN HIDUP. Bahkan secara transendental-psikologis, Al-Qur’an harus didekati secara emosional, MELIBATKAN PERASAAN dalam upaya menyelami makna terdalam dan hikmah tertinggi yang dimiliki.

Menurut HR.Tirmidzi Al-Quran adalah kitab Allah SWT yang berisi SEJARAH UMAT sebelum kamu, BERITA UMAT sesudahmu, kitab yang memutuskan/menyelesaikan urusan di antara kamu, yang nilainya bersifat PASTI & ABSOLUT. Siapa saja yang durhaka (meninggalkannya) pasti Allah SWT akan (memusuhinya). Siapa yang MENCARI PETUNJUK SELAIN AL-QUR’AN, PASTI AKAN TERSESAT. Al-Qur’an adalah tali Allah yang sangat kuat, PERINGATAN YANG BIJAKSANA dan JALAN YANG SANGAT LURUS.

Perlu diingat, bahwa Al-Qur’an baru terbukti menjadi petunjuk ketika ada KENYATAAN DALAM PRAKTEK KEHIDUPAN kita. Agar pendalaman Al-Qur’an yang kita lakukan semakin berimplikasi positif bagi kita dan manusia secara umum, maka dalam MENGEKSPLOITASI isi, kisah, hikmah Al-Qur’an seharusnya kita belajar kepada para ulama yang sudah lebih awal dan lebih panjang menadaburi Al-Qur’an termasuk sejumlah tafsir dan karya tulis.
Sedemikian pentingnya sebuah kandungan makna/isi Al-Qur’an, sampai Allah SWT berfirman :
”Kalau sekiranya kami turunkan Al-Qur’an kepada sebuah gunung, pasti kamu akan melihatnya TUNDUK TERPECAH-PECAH disebabkan TAKUT KEPADA ALLAH SWT. Perumpamaan itu Kami buat untuk manusia supaya mereka berpikir ! ” (QS. Al-Hasyr : 21)


3. Shalat Shubuh Berjamaah di Masjid
Rasulullah SAW menyampaikan sebuah hadits di hadapan para sahabatnya, ketika menanyakan salah seorang jamaahnya tidak terlihat dalam shaf shubuh berkali-kali :
”Sungguh, shalat yang PALING BERAT BAGI ORANG MUNAFIK, adalah shalat Isya dan SHALAT SHUBUH. Sekiranya mereka mengetahui apa yang terkandung di dalamnya, mereka pasti mendatangani keduanya, SEKALIPUN DENGAN MERANGKAK (HR. Bukhari-Muslim).

Shalat Shubuh merupakan satu di antara shalat wajib 5 waktu yang mempunyai KEKHUSUS-AN dan memiliki KEUTAMAAN yang luar biasa seperti berikut

  1. Merupakan SHALAT PALING UTAMA yang diwajibkan pada kaum Muslimin. (merupakan shalat yang sejak awal disyariatkan tetap 2 rakaat).
  2. ADZAN shubuh berbeda dengan adzan shalat wajib lainnya, dengan menambahkan ’Ash-shaltu khairum minan naum’ – ”shalat itu lebih baik dari tidur, sebanyak 2 kali”.
  3. Rasulullah SAW memberikan DOA KHUSUS setelah shalat shubuh, yang berbeda dengan shalat lain. Doa ini sebagai tambahan ’wirid’ penutup shalat.
  4. Diriwayatkan oleh Abu Dzar RA, bahwa Rasulullah SAW bersabda : ”Siapa mengatakan setelah shalat shubuh, SEBELUM MENINGGALKAN TEMPAT DUDUKNYA dan BERBICARA SEDIKITPUNLa ilaha illallahu wahdahu la syarikalah lahul mulku wa lahul hamdu yuhyi wa yuhyi wa yumitu wahuwa ala kulli sya in qadir - sebanyak 10X, maka akan ditulis baginya 10 kebaikan, dihapus 10 kesalahan dan diangkat derajatnya 10 kali lebih tinggi. Satu hari penuh ia terlindungi dari suatu yg tidak disukai, terlindungi dari syetan, tidak ada dosa yang pantas dianggap sebagai dosa, kecuali syirik(HR.Tirmidzi).
  5. Rasulullah SAW pernah menasehati Muslim bin harits : ” Jika kamu shalat shubuh, maka bacalah sebelum kamu berbicara – Allahumma ajirni minannar (Ya ALLAH lindungilah aku dari api neraka) – sebanyak 7X, maka jika kamu mati hari itu, ALLAH akan menjauhkanmu dari api neraka(HR. Abu Dawud dan Nasa’i).
  6. Rasulullah SAW selalu MENYURUH MEMENDEKKAN BACAAN shalat, KECUALI SHALAT SHUBUH ! Abu Barzah Al-Islami meriwayatkan bahwa Rasulullah SAW pada shalat shubuh membaca 60 sampai 100 ayat …..sampai sebentar lagi matahari terbit (HR. Muslim).
  7. Rasulullah SAW mempunyai BACAAN KHUSUS SHALAT SHUBUH di HARI JUMAT ! Abu Huraira meriwayatkan bahwa Rasulullah SAW membaca pada rakaat pertama SURAH AS-SAJADAH dan rakaat kedua SURAH AL-INSAN. Keistimewaan ini tidak terjadi pada shalat wajib lainnya !
  8. Shalat shubuh TIDAK BISA DI-QASAR dan DIJAMAK ! Seperti yang juga kita pahami dari beberapa hadits, pada saat shalat shubuh inilah pergantiang malam dan siang dimulai. Pada saat itu pula MALAIKAT MALAM dan SIANG BERKUMPUL dan BERGANTI TUGAS.
SHALAT BERJAMAAH LEBIH UTAMA dari shalat sendirian sebanyak 25 kali lipat. Malaikat penjaga malam dan siang BERKUMPUL PADA SHALAT SHUBUH (HR. Bukhari).
ALLAH SWT berfirman : ”Dan dirikanlah SHALAT SHUBUH. Sungguh, shalat shubuh itu DISAKSIKAN OLEH PARA MALAIKAT (QS. Al-Isra : 78).

Ada lagi hal utama dalam shalat shubuh, adalah – DUA RAKAAT SHALAT FAJAR (shalat sunah sebelum atau qabliyah shubuh) yang LEBIH BAIK DARI DUNIA & SEISINYA (HR. Muslim).

Rasulullah SAW mengistimewakan shalat ini dengan menggambarkan bahwa : ”Seandainya dunia dan seisinya ini adalah sebuah kebaikan, maka JAUH LEBIH BAIK 2 RAKAAT SHALAT FAJAR YANG KITA KERJAKAN” !

Selain itu pula, SHALAT SHUBUH BERJAMAAH DI MASJID bisa menjadi PENERANG PADA HARI KIAMAT KELAK, seperti yg disabdakan Rasulullah SAW : ”Berilah kabar gembira bagi orang-orang YANG BERJALAN DI KEGELAPAN MENUJU MASJID (untuk mengerjakan shalat shubuh) DENGAN CAHAYA YANG TERANG-BENDERANG (pertolongan) PADA HARI KIAMAT !(HR. Abu Dawud, Tirmidzi dan Ibn Majah).

4. Melakukan SHALAT DHUHA
”Wahai anak Adam, cukupilah aku dengan melakukan EMPAT RAKAAT SHALAT DHUHA pada pagi hari, maka aku akan MENCUKUPI KEBUTUHANMU pada akhir hayatmu” (HR Ahmad & Abu Ya’la).
Beliau berwasiat kepadaku tentang 3 hal, yang sejak itu aku TIDAK PERNAH MENINGGALKANNYA :
Pertama - Hendaknya aku tidak tidur sebelum mengerjakan SHALAT WITIR
Kedua - Hendaknya aku tidak meninggalkan dua rakaat SHALAT DHUHA (karena shalat DHUHA adalah shalatnya ’awwabin’-orang yg bertobat kepada ALLAH SWT serta meninggalkan maksiat)
Ketiga - Hendaknya aku BERPUASA 3 HARI setiap bulan  (HR. Tirmidzi dan Nasa’i)

Shalat DHUHA adalah agar pelakunya MENDAPATKAN REZEKI dan DIJAUHKAN DARI KEMISKINAN : ”Shalat DHUHA itu mendatangkan rezeki dan menolak kemiskinan, dan tidak ada yang memelihara shalat kecuali orang-orang bertobat” (HR. Tirmidzi)

”Siapa yang mengerjakan shalat DHUHA 2 rakaat – dia TIDAK AKAN dicatat dalam kelompok orang-orang yang LUPA.
Siapa yang mengerjakan shalat DHUHA4 rakaat – dia dicatat dalam kelompok orang-orang yang AHLI IBADAH.
Siapa yang mengerjakan shalat DHUHA 6 rakaat – pada hari itu segala kebutuhannya DICUKUPI oleh ALLAH SWT.
Siapa yang mengerjakan shalat DHUHA 8 rakaat – maka ALLAH SWT mencatatnya termasuk golongan yang TUNDUK dan menghabiskan waktunya untuk BERIBADAH.
Dan, siapa yang mengerjakan shalat DHUHA 12 rakaat – maka ALLAH SWT membangunkan baginya sebuah ISTANA INDAH DALAM SURGA.Tidak ada dalam sehari-semalam kecuali ALLAH SWT pasti MEMBERIKAN ANUGERAH serta SEDEKAH kepada hambaNYA” (HR. Thabrani dan Abu Daud).

5. BERSEDEKAH
Maha suci ALLAH SWT, ZAT yang telah membersihkan hati orang-orang beriman dari sifat angkuh dan serakah. ALLAH SWT lah yang menyelipkan ke sanubari orang beriman perasaan iba, simpati sekaligus empati kepada orang-orang yang lemah dan membutuhakan bantuan, melalui bersedekah.
Bersedekah tidak harus besar, yang penting dengan KEIKHLASAN.
Bersedekah TIDAK MENGHARAPKAN BALASAN dari orang yang kita bantu. Kita harus yakin ALLAH SWT lah yang akan membalas.

”Dan bersegeralah kamu kepada ampunan dari Tuhanmu dan kepada surga yg luasnya seluas langit dan bumi, yang disediakan untuk orang-orang yang bertakwa. (Yaitu) orang-orang yang MENAFKAHKAN (HARTANYA) DI WAKTU LAPANG & DI WAKTU SEMPIT, dan orang-orang yg menahan amarahnya dan memaafkan (kesalahan) orang. ALLAH menyukai orang-orang yang berbuat baik ” (QS. Ali Imran : 133-134)

” Perbandingan (balasan atau pahala) bagi orang-orang yg MEMBELANJAKAN HARTANYA DI JALAN ALLAH seperti satu biji yg menumbuhkan tujuh cabang, di setiap cabang menjuntai seratus buah, dan ALLAH akan menggandakan (pahala) kepada siapa yang Dia kehendaki, dan ALLAH itu luas (pemberian-Nya) lagi sangat mengetahui ” (QS. Al-Baqarah : 261)

”Siapa yang MEMBANTU MENYELESAIKAN KESUSAHAN SESEORANG di dunia (lebih-lebih lagi saudara sesama Muslim), ALLAH PASTI MEMBANTU MENYELESAIKAN KESUSAHANNYA DI DUNIA dan AKHIRAT(HR. Bukhari).

  • Berkah sedekah bisa sirna jika orang yang bersedekah MENGUNGKIT-UNGKIT dan SELALU MENYEBUT-NYEBUT sedekah itu di depan umum.
  • Sedekah dapat MEMADAMKAN MURKA ALLAH SWT
  • Sedekah dapat MEMELIHARA MANUSIA DARI KEJAHATAN
6. SELALU DALAM KEADAAN BERWUDHU
Banyak hadits yang sangat menganjurkan untuk TETAP BERWUDHU WALAUPUN TIDAK HENDAK MENDIRIKAN SHALAT.
Berdasarkan sunnah tersebut, mulai generasi sahabat hingga orang-orang shaleh, senantiasa mereka MENJAGA WUDHU DALAM SEGALA AKTIFITAS, baik dalam perjalanan, membaca Al-Qur’an, menuntut ilmu, dalam bekerja, ketika hendak tidur, termasuk sebelum & sesudah berhubungan suami-istri.
BERWUDHU BUKAN HANYA DISAAT MENGHADAP ALLAH SWT dalam shalat, tapi juga ketika akan tidur BERADA DALAM KESUCIAN.

ALLAH SWT berfirman : ”Sungguh, ALLAH menyukai orang-orang yg bertobat dan mereka yang MENYUCIKAN DIRI (QS. Al-Baqarah : 222).
Abu Hurairah meriwayatkan RASULULLAH SAW, bersabda : ”Pada hari kiamat, karena bekas wudhunya (yang bercahaya). Siapa ingin memanjangkan ghurram-nya silakan lakukan” (HR. Bukhari).
”Siapa yang BERWUDHU (untuk mendapatkan) KESUCIAN, maka ALLAH akan MENETAPKAN BAGINYA DENGAN SEPULUH KEBAIKAN (HR. Abu Daud)
”Seseorang senantiasa DIANGGAP SEPERTI DALAM KEADAAN SHALAT, asal dia tidak berhadas (= buang angin)” (HR. Bukhari)

7. SELALU BERDZIKIR
Dzikrullah memiliki daya hidup. Menghidupkan dan menyemangati jiwa yang rapuh, melapangkan jiwa yang sempit serta membangkitkan keyakinan bagi yang mengalami kelelahan dalam menjalani kehidupan.
DZIKIR yang UTAMA :
* La ilaha illallah wahdahu la syarika lah. Lahul mulku wa lahu hamdu wa huwa ’ala kulli syay’in qadir * Subhanallah wal hamdu lillah wa ilaha illallah wallahu akbar * Subhanallah wa bihamdihi * Subhanallahi wa bihamdihi, subhanallahil azhim * (surah Al-Fatihah)

Rasulullah SAW bersabda : ”Perumpamaan orang yang berdzikir kepada Tuhannya dan orang yang tidak berdzikir, seperti ORANG YG HIDUP dan ORANG YG MATI” (HR. Bukhari)
”Dan laki-laki yang BANYAK MENYEBUT (MENGINGAT) ALLAH disertai dengan perempuan yang banyak menyebut Allah, maka Allah telah menyediakan untuk mereka AMPUNAN & PAHALA YANG BESAR ” (QS. Al-Ahzab : 35)
”Maka apabila kami telah menyelesaikan shalat, INGATLAH DI WAKTU BERDIRI, DUDUK maupun BERBARING ….” (QS. An-Nisa : 103)
”Karena itu, INGATLAH KALIAN PADA-KU, niscaya Aku pun akan ingat pada kalian…” (QS. Al-Baqarah : 152)
INGATLAH TUHANMU SEBANYAK-BANYAKNYA dan BERTASBIHLAH dengan memuji Tuhanmu di waktu petang dan pagi ” (QS. Ali-Imran : 41)

Wassalamu'alaikum WR.WB

Pengertian Shalat 12 Raka'at

Assalamu'alaikum WR.WB

Saya akan sedikit mengulas tentang pengertian shalat 12 raka'at yang mungkin saja saudara belum mengetahuinya dan ini pengertia dari shalat 12 raka'at.
Shalat 12 raka'at ini dinamakan dengan shalat sunnah rawatib, yaitu; empat reka'at sebelum Zhuhur, dua reka'at sesudahnya, dua reka'at setelah Maghrib, dua reka'at setelah Isya' dan dua reka'at sebelum Subuh.
Nah, sedikit sekalikan ulasan dari pengertian shalat 12 raka'at dan ulasan ini bersumber dari IslamHouse.com, dan apabila artikel ini ada kurang atau lebihnya saya mohon maaf, dan saya juga mengucapkan terima kasih atas kunjungan Saudara yang telah memakan sedikit waktu luang Anda.

Wassalamu'alaikum WR.WB

Beberapa Petunjuk Nabi

Assalamu'alaikum WR.WR

Artikel kali ini akan membahas tentang beberapa petunjuk nabi, dan saya pikir artikel ini sangat bermanfaat bagi Saudara, langsung saja Anda bisa ulasannya di bawah ini. 
  1. Jika Anda ingin memiliki simpanan berharga di surga, maka ucapkanlah, "laa haula wa laa quwaata illa billah" (tiada daya dan kekuatan melainkan dari sisi Allah). (berdasarkan hadist riwayat Bukhari, no: 7386).
  2. Jika Anda ingin menanam pohon kurma di surga, maka ucapkanlah, "subhanallahil 'Azhim wa bihamdihi" (Maha  Suci Allah yang Maha Agung dan dengan memuji-Nya). (berdasarkan hadist riwayat Tirmidzi, no: 3464).
  3. Jika Anda ingin memiliki harta simpanan yang lebih berharga dari seisi dunia ini, maka ucapkanlah, "Subhanallah wal hamdu lillah wa laa ilaha illallah wallahu akbar" (Maha Suci Allah, segala puji milik Allah, tiada sesembahan yang hak selain Allah dan Allah Maha Besar). (berdasarkan hadist riwayat Muslim, no: 7022).
  4. Jika Anda ingin dosa-dosa Anda terampuni meskipun sebanyak buih  di lautan, maka ucapkanlah "Subhanallah wa bihamdihi" (Maha Suci Allah dan dengan memuji-Nya) seratus kali (berdasarkan hadist riwayat Bukhari, no: 6405).
  5. Jika Anda ingin di do'akan malaikat, maka berdo'alah untuk saudaramu secara rahasia(tanpa sepengetahuan saudaramu). (berdasarkan hadist riwayat Bukhari, no: 2732).
  6. Jika Anda ingin Allah mewajibkan anda surga, maka ucapkanlah "Radhitu billahi Rabban wa bil Islami dinan wa bimuhammadin nabiyan wa rasulan." (Aku rela Allah menjadi Tuhanku, Islam menjadi agamaku dan Muhammad sebagai nabi dan rasul-ku). (berdasarkan hadist riwayat Abu Daud, no: 1531) hadist hasan, lihat: "shahih al musnad min adzkar al yaum wal lailah', karya Al 'Adway, hal:211-212
  7. Jika Anda inginmemperoleh pahala sebagaimana pahala orang yangmemerdekakan orang sepuluh budak dan tertulid bagi Anda seratus kebaikan, dan terhapus dari Anda seratus keburukan (dosa) serta Anda terbentengi dari (gangguan) setan, maka ucapkanlah, "Laa ilaaha illallahu wahdahu laa syarika lahu lahul mulku wa lahul hamdu wahuwa 'alaa kulli syai'in qadiir" (tiada sesembahan yang benar melainkan Allah semata, tiada sekutu bagi-Nya. Bagi-Nya kerajaan, untuk-Nya pujian dan Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu) sebanyak seratus kali. (berdasarkan hadist riwayat Bukhari: 11/168 dan Muslim: 7018).
  8. Jika Anda ingin diselamatkan Allah dari berbagai macam kesulitan pada hari kiamat, maka tangguhkan pembayaran hutang orang yang kesusahan (beri kelonggaran waktu) atau bebaskan hutangnya. (berdasarakan hadist riwayat Muslim, no: 4083).
  9. Jika Anda ingin diampuni dosa-dosa Anda di masa lalu, ucapkanlah setelah makan, "Allhamdulillahhiladzi 'ath'amani hadza wa razaqanihi min ghairi haulin wa la quwwah." (Segala puji bagi Allah yang telah memberi makan ini kepadaku dan yang memberi rezki kepadaku tanpa daya dan kekuatanku). (berdasarkan hadist shahih riwayat Tirmidzi, no: 3458 dan shahih Ibnu Majah, no: 3458).
  10. Jika Anda ingin mendapatkan pahala seperti pahala orang yang memerdekakan empat orang budak keturunan Nabi Ismail AS, maka ucapkanlah, "Laa ilaahi illallahu wahdu laa syarika lahu lahul mulku wa lahul hamdu wahuwa 'alaa kulli syai'in qadiir" (tiada sesembahan yang benar melainkan Allah semata, tiada sukutu bagi-Nya.Bagi-Nya kerajaan, untuk-Nya pujian dan Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu) sebanyak sepuluh kali. (berdasarkan hadist shahih riwayat Bukhari: 11/170 dan Muslim, no: 7027).
  11. Jika Anda ingin tertulis seribu kebaikan bagi Anda dan terhapus seribu keburukan (dosa) dari diri Anda, maka bertasbihlah kepada Allah (dengan ucapkan "subhanallah") sebanyak seratus kali. (berdasarkan hadist shahih riwayat Muslim, no: 7027
  12. Jika Anda ingin dibangunkan rumah di surga, maka lakukanlah shalat sunnah dua belas raka'at setiap hari sebelum atau sesudah shalat wajib dengan mengharap pahala dari Allah.
  13. Jika Anda singgah di suatu tempat, dan Anda ingin tidak disapa mara bahaya apa un bentuknya sampai Anda meninggalkan tempat itu, maka ucapkanlah, "A'udzu bi kalimatillaahit taammati min syarri ma khalaq." (aku berlindung dengan kalimat-kalimat Allah yang maha sempurna dari kejahatan mahluk ciptaan-Nya). (berdasarkan hadist shahih riwayat Muslim, no: 2708).
  14. Jika Anda ingin dilindungi Allah dari kejahatan jin, sejak pagi hingga petang hari atau sejak sore hari hingga pagi hari, maka bacalah ayat kursi pada waktu pagi dan petang hari. (lihat: "shahih al targhib", karya syekh Al Bani, no: 662).
Sumber : IslamHouse.com
Sekian dari artikel ini semoga bisa bermanfaat bagi Saudara, saya mengucapkan terima kasih atas kunjungan saudara, dan jangan lupa lihat artil yang lainnya juga di penuhislam.blogspot.com, Dan kurang lebihnya saya mohon maaf.

Wassalamu'alaikum WR.WB

Perbedaan Wajib dan Syarat Sahnya Shalat

Assalamu'alaikum WR.WB

Artikel kali ini akan membahas tentang perbedaan antara wajib dan syarat syahnya shalat, karena mungkin dari saudara masih ada sedikit yang belum tau tentang antara perbedaan dari keduanya itu dan perbedaannya itu adalah bahwa Wajibnya Shalat itu  terjadi pada saat pelaksanaan shalat sedangkan Syarat Sahnya Shalat terkait dengan perkara-perkara sebelum pelaksanaan shalat.

Nah, sekarang saudara pasti sekarang sudah mengetahui tentang perbedaan dara Wajibnya Shalat dan Syarat Sahnya Shalat dan demikian tentang artikel yang membahas tentang perbedaan wajib dan syarat sahnya shalat, semoga artikel ini bisa menambah pengetauhan saudara dan semoga juga bisa bermanfaat.

Wassalamu'alaikum WR.WB

Blogroll : Bojeck 11 | Copyright © 2015. Penuh Islam - All Rights Reserved |